Kamis, 10 September 2009

pelangi di mimpiku

kemarin, semingguyang lalu, sebulan, setahun, bahkan dua tahun yang lalu..
ku bermimpi bertemu seseorang
sekian lama ku tak terbangun, terlelap dalam warna warni mimpi yang buatku lelap..
bersamanya ku bisa tertawa, menangis, meringis,, meridu dan membangun mimpi-mimpi di hari berikutnya...
dia menjanjikan senyuman yang lebih indah dari senyumku biasanya,
haru yang lebih biru dari hariku biasanya
hingga ku bisa tertawa dan menangis di mimpiku
hingga orang-orangn ikut menangis dan tertawa melihatku
di mimpi itu pernah kita bangun pelangi yang indah
warnanya selalu bertambah setiap harinya...
bukan lagi mejikuhibiniu
tapi mejikuhiniuredogulitarubafecileru.....
begitulah kita warnai pelangi kita dengan warna-warna lain yang tak pernah ada
sayangnya kita tak bisa bermain luncuran diatas pelangi itu
tak bisa bemain-main
bahkan menyentuhpun kita tak bisa
kita terbiasa hanya menikmati keindahannya

tapi langit tak selamanya cerah
hari itu hujan badai terus menerus mengusir pelangi kita
kutunggu-tunggu pelangi itu tak kunjung kembali
hanya langit kelam kelabu mewarnai mimpiku
sampai badai itu membuatku tau
sekarang saatnya ku terbangun
membuka mata dan hatiku
menatap surya yang hangatnya bisa kurasakan
bersama atau tanpa pelangi
tanpamu..


2 komentar:

  1. suatu saat, di musim yang baru pasti hadir pelangi yang lebih berwarna..
    pelangi terakhir yang akan selalu berwarna..
    lebih indah dari pelangi-pelangi sebelum nya ..
    :)

    BalasHapus
  2. pelangi itu memang selalu ada...bersama dengan pergantian masa...kalaupun dia tak bisa kita lihat ketika badai...tp akan kita ingat keindahanwarnanya yang selalu menghiasi hati kita...tetap semangt...selalu ada pelangi di hati ^_^

    BalasHapus